100 Peserta Bernostalgia Di Jalur Rempah Kota Tua

Senin 08-07-2024,07:46 WIB
Reporter : Admin
Editor : Admin

Gerbang Jakarta. Tak kurang 100 peserta mengikuti “Jelajah Jalur Rempah Jakarta” yang diselenggarakan Pengelola Museum Kebaharian Jakarta, Ahad (7/7/2024). Napak tilas bagian dari sejarah Jakarta ini dilaksanakan  bertepatan dengan HUT ke-47 Museum Bahari.

 

"Para peserta diajak keliling ke objek-objek menarik dan bersejarah di sekitar museum, serta diedukasi warisan Indonesia tentang rempah-rempah," ujar Mis'ari,  Kepala Museum Kebaharian Jakarta, seperti dikutip oleh Berita Jakarta. Mis'ari menambahkan, Jelajah Jalur Rempah merupakan program publik Museum Kebaharian yang digelar rutin tiap tahun.

Kegiatan ini dilakukan dengan menyusuri jejak-jejak sejarah terkait perdagangan rempah pada zaman VOC di Kawasan Museum Bahari. Museum Bahari merupakan salah satu saksi bisu kejayaan rempah Indonesia. Diharapkan melalui kegiatan ini, para peserta dapat merasakan dan memaknai kehidupan maritim nenek moyang bangsa Indonesia, untuk menjadi bekal dalam berkontribusi membangun negeri di masa mendatang.

Kegiatan ini bertepatan dengan HUT ke-47 Museum Bahari yang didirikan Gubernur DKI Jakarta, Ali Sadikin. Menurut Kasatlak Koleksi, Edukasi, Informasi UP Museum Kebaharian Jakarta, Nurul Iman, peserta yang ikut kegiatan ini terdiri atas Komunitas Jelajah Budaya, Komunitas Ruang Menulis, mahasiswa, mitra museum, media serta masyarakat umum.

Peserta menyusuri jejak perjalanan sejarah sepanjang tiga kilometer. Diawali dari Museum Bahari, kemudian ke Gudang Tua VOC yang saat ini sudah menjadi restoran. Dilanjutkan berjalan ke utara lewat kolong jembatan KA dan kolong jalan tol layang menyusuri sebelah timur Kali Krukut (Kali Baru), lalu ke Jembatan Kota Intan, dan terakhir ke Menara Syahbandar. (msr)

 

Kategori :

Terpopuler